
Perjalanan ini sudah direncanakan cukup lama, sekitar bulan September 2010. Rencananya selain camping, kami juga akan ber-snorkeling ria di sana.Dan akhirnya, 3 bulan setelahnya, perjalanan ini dapat direalisasikan.
Pada tanggal 10 Desember 2010, kelompok kami yang dinamakan Doa Ibu Crew (:P) melakukan perjalanan ke Pulau Semak Daun. Awalnya kami berencana akan camping di sana selama 3 hari 2 malam. Namun apa daya, karena situasi alam yang kurang bersahabat (ombak tinggi), maka hari pertama dihabiskan di Pulau Karya.
Berikut beberapa foto di Pulau Karya:




Dan esok harinya (11/12/2010), karena ombak yang sudah tenang, rombongan melanjutkan perjalanan ke tujuan semula, Pulau Semak Daun.

Usai mendirikan tenda serta membereskan seluruh peralatan dan perlengkapan, kami langsung berangkat ke area terumbu karang untuk snorkeling.
Beberapa foto2 saat snorkeling (maaf hasil fotonya kurang bagus karena diambil pake toy cam )







Puas snorkeling, langsung kembali ke pulau, nyantai2 dulu :D
Tidak lupa sambil mengambil gambar2 pemandangan keren di pulau tersebut O.o



















Keesokan harinya (12/12/2010) adalah saat untuk pulang ke Jakarta. Tapi sebelumnya, rombongan mampir dulu ke penangkaran ikan. Ada macem2 ikan di sini, dari kakap, kerapu, ikan buntel, sampai hiu...










Puas, perjalanan dilanjutkan ke Pulau Pramuka, untuk menunggu kapal yang akan mengantarkan kami ke Pelabuhan Muara Angke. Sembari menunggu, kami semua makan siang di sana (akhirnya makan enak juga setelah hampir 3 hari :D ) dan tidak lupa mampir ke penangkaran penyu.





Tidak lama, kapal pun datang dan kami berangkat kembali ke Jakarta dan tiba dengan selamat... :)
Nah, bila ada teman2 yang berminat untuk melakukan perjalanan ke Pulau Semak Daun, gw berikan rincian biaya yang dibutuhkan:
1. Ojek kapal dari Muara Angke ke Pulau Pramuka = Rp30.000/orang.
2. Sewa kapal nelayan dari Pulau Pramuka ke Semak Daun (sudah termasuk perjalanan kembali ke Pramuka dan ke area snorkeling) = Rp 400.000/kapal.
3. Sewa alat2 snorkeling lengkap = Rp 60.000/orang untuk 2 hari.
4. "Sumbangan" ke penjaga Pulau Semak Daun = Rp 50.000/rombongan.
5. Ojek kapal dari Pramuka ke Muara Angke = Rp 32.000/orang (30.000 ongkos kapal + 2 ribu uang kebersihan pulau).
Semua biaya belum termasuk makan dan ongkos kendaraan ke/dari Muara Angke. Tapi kalo di total dari rombongan kami yang berjumlah 6 orang, tiap orang hanya perlu menghabiskan Rp 350.000 untuk seluruh biaya perjalanan. Cukup terjangkau kan?
Oh iya, ada juga beberapa informasi penting beserta fakta2 unik dari perjalanan kami:
1. Sebaiknya pilih waktu perjalanan yang tepat. Hindari bulan2 yang rawan hujan dan ombak besar (di sini lah kesalahan kami, yaitu memilih jadwal perjalanan, but it's okay lah, semua kesulitan terbayar tuntas dengan keindahan Pulau Semak Daun ).
2. Selalu persiapkan anggaran biaya cadangan untuk situasi darurat.
3. Di Pulau Semak Daun tidak tersedia fasilitas air tawar secara gratis (kalo mau mandi ada sumur yang berisi air asin).
4. Selalu patuhi saran dan masukan dari nelayan sekitar dan penjaga pulau untuk menghindari situasi yang berbahaya.
5. Ketika bermalam di Pulau Karya, kami semua sempat "diganggu" oleh "penunggu" pulau tersebut , yang konon merupakan sesepuh dari Pulau Karya (makamnya tepat berada di belakang kemah kami, jaraknya sekitar 100 meteran).
6. Hati2 di Pulau Karya dan Semak Daun banyak terdapat bulu babi (walaupun hanya berada di area tertentu saja). Sedangkan di Semak Daun ada area yang merupakan sarang dari ikan lepu yang beracun.
7. Hindari menggunakan jasa calo untuk menyewa kapal, karena akan jauh lebih mahal. Disarankan untuk mencari nomer telepon/HP dari nelayan itu sendiri untuk nego harga sewa kapal.
8. Ternyata nelayan yang kami sewa kapalnya jago bahasa Inggris lho maklum, pernah lama kerja di resort. Yeah, don't judge a book by its cover
9. Bawa makanan dan air minum yang cukup, jangan sampai kekurangan (untuk 6 orang dibutuhkan sekitar 4 dus air mineral gelas). Juga jangan lupa bawa baju hangat karena udara malam di pantai yang cukup dingin dan berangin.
10. Pulau Semak Daun sangat kecil. Hanya butuh waktu sekitar 15 menit untuk mengelilingi seluruh pulau.
11. Rokok sangat berharga di tempat terpencil seperti Pulau Semak Daun Bahkan orang yang kebetulan sedang berkemah juga di sana bersedia membayar cukup mahal untuk 3 batang rokok :P
12. Jaga kebersihan pulau, sayang kan kalo pulau seindah ini dikotorin oleh sampah2 kita :)
13. Masih banyak "surga dunia" di bumi Indonesia ini. Ga perlu pergi jauh2 dan keluar biaya besar untuk memperoleh liburan yang menyenangkan :)
Dan sebelum mengakhiri, gw ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Seluruh anggota "Doa Ibu Crew" untuk perjalanannya yang ga terlupakan :)

(Ki-ka: Eronu Telaumbanua (gw sendiri), Frendy Bong, Pringgo Trikusumo, Andre Daiman, Davin Bratawijaya, Justian Edesius)
2. Pak Bahrun, nelayan yang telah setia dan sangat ramah menemani kami dalam perjalanan kali ini. Mohon maaf juga bila kami sudah banyak menyusahkan bapak :)

3. Orang tua atas doa restunya (menjadi inspirasi pemilihan nama grup ini :P )
4. Pringgo, Bong, dan Davin buat foto2nya yang keren :)
Demikianlah rangkuman dari perjalanan kami. Semoga thread ini bisa bermanfaat bagi teman2 yang mencari referensi akan liburan ke mana :)
And at last, enjoy your vacation 'coz LIFE IS AN ADVENTURE \m/

All Photos by: Pringgo Trikusumo, Frendy Bong, Davin Bratawijaya